Mangga tumbuh karena upayanya sendiri. Bukan karena asal muasal bibit atau tempat di mana dia tumbuh. Karena di manapun ladangnya, jika akar mangga dapat menembus tanah, pasti dia mencapai takdirnya sendiri.
Sinung. Sebut saja namanaya Sinung. Cowok ceking, rambut berdiri semua,dekil dan norak kalau bicara.
Ketika di kelas kadang suka clemong. Namun rasa kesetiakawanannya jangan ditanya. Asal untuk kebaikan kelas, ia siap membantu apasaja. Prestasi biasa. Bahkan cenderung tidak ada yang menonjol. Namun dibalik sifatnya yang suka clemong tadi dia termasuk anak patuh pada gurunya di sekolah.
Sinung dihidupi oleh keluarga single parent. Jadi sejak SD Sinung bersama dua saudaranya dirawat oleh ibunya seorang. Barangkali itu yang membuat perangai sinung di kelas senang menjadi perhatian dengan clemongannya itu. Ibu, sebagai orang tua tunggal, beliau bekerja sangat keras. Setiap pagi beliau bekerja jualan jamu keliling kota. Sekali waktu beliau menjajakan jamunya di kampung-kampung sekitar. Lain hari beliau berjualan jamu di sekolah-sekolah.
Tidak jarang si Ibu tukang jamu ini bertemu putranya saat beliau jualan jamu di sekolah anaknya. Apakah Sinung malu saat ketemu Ibunya? Ternyata tidak. Pertemuan ibu dan anak di sekolah ini kerap menjadi perbincangan. Sebagian teman ada yang menilai negatif. Mereka saling berbisik, "Punya ibu kok bakul jamu. Nggak level". Akan tetapi sebagian yang lain melihat itu sebagai pemandangan indah. Seorang anak SMA agak dekil yang keren milenial bertemu Ibu saat berdagang jamu di sekolah adalah hal yang luar biasa. Apa lagi Sinung mencium lengan ibunya saat berjumpa dihadapan banyak temannya. Sungguh pemandangan yang indah.
----
Sekarang Sinung yang dekil sudah berubah menjadi angsa perkasa. Penampilannya bagus dan memesona. Saat ini Sinung berhasil mewujudkan cita-citanya. Dia duduk dibelakang kemudi di dalam kokpit pesawat Boeing. Jam terbang sudah lumayan. Ratusan Bandara internasional dan ratusan negara sudah ia kunjungi. Kabar terbaru, Sinung menjadi Pilot di Maskapai Fly Baghdad airline irak.
Tidak ada yang menyangka. termasuk sahabatnya sendiri. Bagaimana seorang siswa biasa, anak bakul jamu single parent pula bisa menjadi manusia sukses dengan penghasilan berdolar-dolar.
Jadi, keadaan ekonomi orang tua. Keadaan keluarga yang kurang lengkap tanpa ayah ternyata tidak menghalangi Sinung untuk mewujudkan cita-citanya. Maka apakah adil jika kita menjadikan kondisi keluarga sebagai alasan untuk malas belajar, malas pjj atau malas sekolah?
Mangga tumbuh karena upayanya sendiri. Sedikitpun kita tidak bisa mengubahnya menjadi apel, anggur atau pepaya. Tugas kita hanya rajin menyiram, memberi pupuk dan merawatnya, agar Mangga ini menjadi mangga yang besar, berbuah manis dan bermanfaat bagi sesama.Dinukil dari kisah nyata
Komentar
Kelas : X MIPA 1
No.abs : 20
Sebuah cerita menginspiratif yang mengingatkan kita akan perjuangan orang tua dalam memberikan bekal terbaik bagi putra-putrinya, yakni pendidikan.
Kerja keras dan berusahalah! Orang yang tidak berbakat, tidak berpengalaman, atau bahkan tidak mampu sekalipun bisa menjadi bintang ketika mau bekerja keras. Dari cerita di atas, jangan jadikan keadaan ekonomi sebagai hambatan, tetapi jadikanlah semua itu sebagai motivasi. Kerja keras memang terasa tidak menyenangkan. Harus mendisiplinkan diri sendiri, menjaga komitmen dan tekad tetap membara, berjuang mengalahkan diri sendiri, bahkan melakukan pengorbanan. But, choosing the easy way out is not always the right way out. Yaap, kesuksesan hanya bisa diraih dengan ketekunan, kerja keras, dan usaha.
Kelas : X MIPA 1
No : 18
dari cerita diatas saya dapat menyimpulkan bahwa meskipun pekerjaan orang tua hanya seorang jamu atau bisa dibilang bergaji sedikit tetapi jika kita sebagai siswa yang pandai, disiplin, patuh terhadap orang tua itu semua akan menghasilkan berlian bagi kita, karena ada pepatah yang berbunyi berakit rakit dahulu bersenang senang kemudian. Jangan malu terhadap pekerjaan orang tua apapun itu yang penting halal
Dari cerita diatas dapat diambil pelajaran bahwa dalam keadaan apapun serta kondisi ekonomi, keluarga, maupun pekerjaan orangtua yang sulit dan tidak berada sekalipun tidak bisa dijadikan alasan untuk tidak bercita-cita dan tidak memiliki rasa percaya diri dalam menjalani kehidupan ini. Tapi justru harus bangga dan terus terpacu untuk bangkit lebih maju.
No:2
Kls:X MIPA 9
Dari cerita di atas adalah bahwa kalo kita belajar dengan sungguh-sungguh kita bisa mencapai cita-cita yg kita mau.
Kelas : X IPS 2
Absen: 28
dari cerita diatas dapat saya simpulkan bahwa keseriusan untuk mengejar sebuah keinginan dan cita cita tidak di pengaruhi oleh apapun pekerjaan orang tua kita, tetapi semua bergantung kpd tekat dan keinginan kita yg kuat serta kerja keras yg tekun. jadi, apapun pekerjaan orang tua kita, kita tifak boleh gengsi dan tidak usah merasa putus asa. jadikan pekerjaan orang tua kita sebagai motivasi agar kita menjadi lebih baik sehingga dapat meraih cita-cita yg kita inginkan. raih cita-cita dengan usaha, doa dan kerja keras yg sungguh-sungguh, niscaya cita-cita kita akan terwujud.
Dari cerita diatas kita dapat belajar bahwa keseriusan untuk belajar dan meraih cita-cita tidak dipengaruhi oleh perkejaan orang tua kita, Belajar dari perjalanan hidup tokoh-tokoh ternama dunia, dapat disimpulkan bahwa kesabaran adalah salah satu kunci utama kesuksesan. Perlu dipahami bahwa manusia pada umumnya memang selalu menginginkan kesuksesan yang bersifat instan.
Itu sebabnya, sebagai orang tua kita perlu menanamkan pikiran bahwa bersabar bukan berarti kita lemah, melainkan sebaliknya yaitu bahwa bukti kita tegar. Jadi, jangan cepat putus asa ketika mengalami kegagalan dalam hidup. karena setiap anak harus belajar dari keberhasilan dan kegagalan yang dialami untuk pada akhirnya bisa meraih cita-cita yang diidamkan. Jadi, berapapun usia mereka, ajarkan untuk jangan pernah berhenti belajar.
Kelas:X IPS-2
No.abs:12
Dari cerita diatas menunjukkan bahwa kalo perkejaan orang tua tidak mempengaruhi masa Depan anak,karena kesuksesan itu digapai dengan kerja keras dan semangat
Kelas : X MIPA 3
Absen : 17
dari cerita di atas sinung tersebut ada banyak pelajaran yang sangat sangat berharga salah satunya tak perlu malu akan kehidupan ekonomi yang rendah, semua itu bisa digapai tanpa adanya pandang bulu, kita mau berusaha, motivasi, dan semangat kalian dalam menggapai cita2 masing2. Banyak anak2 sekarang yang malu karna pekerjaan orang tua nya tak sekaya seorang dokter, tak sehebat seorang perngacara tak sepintar seorang seorang arsitek, sebenarnya buat apa memamerkan pekerjaan orang tua yang katanya bergaji tinggi itu, kekayaan itu milik orang tuamu bukan dirimu dan hal itu cuma sementara tak ada yang tau sekaya apapun kita pasti akan pernah mengalami hal paling menyedihkan seperti kebangkrutan contohnya. Kita hidup di dunia bukan untuk berbangga diri atas apa yang orang tua kita punya sebaliknya kita di dunia ini di uji bagaiman kita bisa mau bangkit untuk belajar, mencapai cita2, memmbanggakan orang tua. Dari sinung ini dia memiliki sifat rendah hati dimana dia memandang ibunya adalah sosok yang kuat sangat hebat untuk menafkahi anak2 nya dari situ dia mampu bangkit menghiraukan segala macam ejekan teman2 nya. Jangan jadi orang yang memiliki mulut berbisa yang tak tau apa2 hanya suka menyebar berita jelek. Dan dari sini peran orang tua sebagai contoh itu berarti sekali bagi anak, dan kesuksesan itu semua orang punya asalkan kita mai berusaha
Sewaktu-waktu terkadang kita merasa lelah akan hidup kita sbg seorang siswa, tetapi percayalah, orang tua kita, bapak ibu kita lebih lelah daripada kita. Berjuanglah demi mereka dan buat lah mereka bangga atas apa pencapaian kita. Ingat, derajat manusia sama, dan manusia sama sama punya hak untuk menuntut ilmu!
X mipa 7
Dari cerita diatas kita menyimpulakan bahwa kesuksesan berasal dari usaha diri kita sendiri. apapun pekerjaan orang tua tidak usah malu atau gengsi. maka dari itu kita harus rajin belajar untuk mengapai cita-cita
Kls : X-MIPA 7
No. : 11
Dari cerita diatas menunjukkan bahwa kalo perkejaan orang tua tidak mempengaruhi masa Depan anak,karena kesuksesan itu digapai dengan kerja keras dan semangat
Kelas:X MIPA 1
No.absen:27
Dari cerita diatas menunjukkan bahwa kalo perkejaan orang tua tidak mempengaruhi masa Depan anak,karena kesuksesan itu digapai dengan kerja keras dan semangat
Kelas: X MIPA 1
No: 02
Dari cerita di atas dapat disimpulkan bahwa pekerjaan orang tua tidak mempengaruhi masa depan anak, karena kesuksesan itu digapai dengan kerja keras dan semangat agar bisa menggapai cita-cita yang diinginkan.
No: 22
Kelas : IPA 6
Keadaan keluarga yang kurang lengkap tanpa ayah ternyata tidak menghalangi Sinung untuk mewujudkan cita-citanya. Maka apakah adil jika kita menjadikan kondisi keluarga sebagai alasan untuk malas belajar, malas pjj atau malas sekolah? KEADAAN TIDAK AKAN BERUBAH KECUALI DIRI KAMU SENDIRI YANG MERUBAHNYA
No.absen: 32
Kelas: X MIPA 5
Dari cerita diatas, dapat kita simpulkan bahwa, meski kehidupan kita tidak seberuntung orang lain yang mempunyai banyak uang, mempunyai keluarga yang lengkap, bukan berarti kita tidak bisa mencapai cita-cita yang kita inginkan, cita-cita kita pasti akan tetap tercapai asal kita terus berusaha dan berdoa. Kita juga tidak boleh malu dengan pekerjaan orang tua kita, asal pekerjaan tersebut halal, kita harus tetap bersyukur.
Dari diri sinung kita bisa belajar bahwa kesuksesan adalah milik semua orang yang selalu bekerja keras. Dan sembari bekerja keras, alangkah baiknya kita selalu mensyukuri apa yang ada, dan berterima kasih kepada orang tua, teman, ataupun sesama kita yang selalu mendoakan yang terbaik bagi kita.
Daniel Adrian Farrelino (12. X MIPA 3)
Nama : Nadila Febriani
Kelas : X MIPA 1
Kelas : X ips1
No absn:14
Dari cerita diatas kita dapat belajar bahwa keseriusan untuk belajar dan meraih cita-cita tidak dipengaruhi oleh perkejaan orang tua kita, karena perlu kita ketahui jika kita memiliki niat yang baik untuk masadepan kita pasti akan diberikan kemudahan asalkan kita mau berusaha dengan terus tetap semangat belajar dan terus semangat untuk mengikuti setiap mata pelajaran. Jadi apapun perkejaan orang tua kita , kita harus tetap bisa bersyukur dan jangan pernah patah semangat untuk belajar dan menggapai cita-cita kita. Jadikan orang tua kita sebagai penyemangat bagi diri kita untuk meraih cita-cita agar kita bisa membanggakan mereka.
Kelas:X IPS 3
No:23
Dari sini kita belajar bahawa tidak papa keluarganya hancur tapi tidak dengan masa Depan kita,saya pernah mendengarkan satu kata yang selalu saya ingat dan selalu saya sampaikan kepada teman yang bernasib sama seperti sinung ya itu "keluarga mu boleh hancur dan gagal,tapi jangan hancurkan masa depan mu dan gagal kan cita cita mu".
No:14
Kelas:XMIPA 3
Dari cerita diatas kita belajar bahwa kesuksesan bisa diraih karna usaha dan semangat kita sendiri.keadaan ekonomi orang tua bukan faktor penghalang cita cita kita,jika kita mau usaha dan semangat maka cita cita tersebut akan terwujud.Dan kita sebagai manusia jangan pernah menghina atau mengejek orang lain karena kita tidak akan pernah tau orang yang berada disekitar kita kelak menjadi orang seperti apa.Pada intinya kesuksesan itu milik semua orang tergantung bagaimana usaha, semangat,dan tidak lupa bahwa dibalik kesuksesan itu ada orang tua yang selalu mengiringi doa dalam setiap langkah anaknya.
Dari cerita diatas kita dapat belajar bahwa meraih cita cita tidak dipengaruhi oleh keadaan ekonomi keluarga,jika kita giat, tekun, bersungguh-sunggu dalam belajar dan tekat yang kuat pasti akan ada jalan untuk meraih cita cita yang kita inginkan dan menjadi orang sukses.
Kelas : X IPS 3
No : 11
Dari cerita di atas kita belajar bahwa pekerjaan orang tua itu tidak mempengaruhi masa depan kita , tetapi niat dan tekun lah yang membantu kita bisa menggapai nya
No : 06
Kelas : X Mipa 4
Komentar: bahasa yang digunakan sangat mudah dipahami, dan ceritanya sangat memotivasi pembaca
Kesimpulan : dari cerita diatas kita tidak boleh membeda-beda kan orang dengan harta. Sukses tidak dibeli dengan uang, jadi selama ia minat terhadap kesuksesan ia akan bisa.
Kelas X-IPS-2
No absen 8
Pengerjaan orang tua tidak mempengaruhi kita cita cita kita karena yang mempengaruhi masa depan atau cita cita kita adalah belajar , tidak putus asa dan terus berusaha.
Tanpa usaha kita tidak bisa menajadi orang yang sukses kelak.
X MIPA 1
Kesimpulan dari cerita di atas adalah pekerjaan orang tua tidak ada hubungannya dengan sekolah yang kita lakukan. Kita sebagai siswa/siswi tetaplah fokus pada pembelajaran, jangan dengarkan apa kata orang tentang pekerjaan orang tua kita. Apapun pekerjaan orang tua kita jangan jadikan itu sebagai penghalang kesuksesan kita. Jika kita memang berniat untuk bersekolah maka jangan dengarkan anggapan seseorang tentang pekerjaan orang tua kita. Hormatilah orang tua kita, karena mereka telah merawat dan membesarkan kita.
Masa depan seorang anak tidak dipengaruhi oleh pekerjaan orang tua, melainkan doa dari mereka. Serta sebuah kesuksesan dapat diraih karena adanya sebuah proses niat dan usaha.